1. Arti
Penting Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah proses dimana seseorang mampu
mempengaruhi keputusan dan dapat memberi contoh terhadap suatu golongan atau
organisasi tertentu dikarenakan adanya kekuasaan untuk mencapai suatu tujuan
bersama.
Kepemimpinan merupakan suatu unsur yang diperlukan dimanapun
dan kapanpun terlebih lagi dalam sebuah organisasi. Kepemimpinan mengendalikan
seluruh kegiatan yang berlangsung dalam sebuah organisasi. Apabila kepemimpinan
tidak ada maka tidak akan ada organisasi yang dapat bertahan lama dikarenakan
tidak adanya manajemen yang dapat membuat suatu organisasi terarah, efisien
serta dapat sukses untuk mencapai tujuannya.
2. Tipologi
Kepemimpinan
Ada
lima tipologi kepemimpinan yang dikenal secara luas saat ini antara lain yaitu
a. Tipe
Otokratis
Kata otokrat berasal
dari kata autos=sendiri dan kratos=kekuasaan. Jadi otokrat berarti penguasa
absolut. Kepemimpinan otokratis itu mendasarkan diri pada kekuasaan dan paksaan
yang mutlak harus dipatuhi. Pemimpinnya selalu berperan sebagai pemain tunggal
dan setiap kebijakan diterapkan tanpa ada konsultasi dengan bawahannya.
Pemimpin tidak dekat dengan anggotanya sehingga menimbulkan kesenjangan yang
cukup besar, bersifat kaku dan cenderung mendekati hubungan antara tuan dan
budak.
b. Tipe
Partenalistik
Yaitu tipe kepemimpinan
yang kebapakan dengan sifat sifat seperti menganggap bawahannya sebagai manusia
yang belum dewasa, bersikap terlalu melindungi, jarang memberikan bawahannya
untuk mengambil keputusan sendiri atau pun mengembangkan kreativitas mereka
sendiri.
c. Tipe
Kharismatik
Merupakan tipe
kepemimpinan yang memiliki daya tarik dan wibawa yang luar biasa untuk
mempengaruhi orang lain sehingga biasanya mempunyai pengikut dalam jumlah
besar.
d. Tipe
Laissez Faire
Tipe kepemimpinan ini
merupakan tipe kepemimpinan yang tidak memimpin. Pemimpin membiarkan anggotanya
untuk bertindak semau sendiri. Pemimpin tidak berpartisipasi sedikitpun dalam
kegiatan kelompoknya. Semua pekerjaan dan tanggung jawab dikerjakan oleh
bawahannya. Biasanya merupakan pemimpin simbol dan tidak memiliki keterampilan
teknis.
e. Tipe Demokratik
Kepemimpinan demokratis
berorientasi pada manusia, dan memberikan bimbingan yang efisien kepada para
pengikutnya. Tipe kepemimpinan ini cukup unik karena kekuatan kepemimpinannya
bukan terletak pada individu pemimpinnya akan tetapi justru terletak pada
partisipasi aktif dari setiap warga kelompok. Tipe ini menghargai potensi
setiap individu anggota kelompoknya.
3. Faktor-Faktor
Yang Mempengaruhi Kepemimpinan
Melihat fakta-fakta yang terjadi sekarang ini ada
banyak faktor yang mempengaruhi alur proses kepemimpinan. Faktor-faktor yang
mempengaruhi kepemimpinan antara lain:
a. Faktor
Kemampuan Individu
Dalam
kepemimpinan faktor pribadi yang berupa berbagai kompetensi seorang pemimpin
sangat mempengaruhi proses kepemimpinannya. Dalam hal ini, konsepsi
kepemimpinan umumnya memusatkan perhatian kepada pribadi pemimpin dengan
berbagai kualitas yang dimilikinya.
b. Faktor
Jabatan
Seorang
pemimpin dalam berperilaku harus selalu mngetahui posisi dimana dia berada.
Biasanya seorang pemimpin memilii jabatan tertinggi di dalam organisasinya.
Organisasi yang berbeda pasti akan mempunyai pemimpin yang berbeda pula. Contohnya
seorang perwira pasti memiliki gaya kepemimpinan yang berbeda dengan seorang
rektor.
c. Faktor
Situasi dan Kondisi
Situasi
khusus dan kondisi khusus membutuhkan tipe kepemimpinan yang khusus pula.
Seorang pemimpin dalam hal ini harus memiliki fleksibilitas yang tinggi
terhadap situasi dan kondisi yang myertai para bawahannya bila tidak maka yang
muncul bukanlah komitmen namun merupakan perlawanan yang dapat berakibat buruk
bagi sebuah organisasi.
4. Implikasi
Manajerial Kepemimpinan Dalam Organisasi
Berdirinya suatu
organisasi pasti diikuti dengan adanya pemimpin yang berarti kepemimpinan
diterapkan dalam organisasi tersebut. Dalam sebuah organisasi terdapat banyak
aspek yang saling berkaitan sehingga dapat membentuk organisai tersebut, aspek
aspek tersebut antara lain : filosofi, tujuan, harapan, tantangan, dan sember
daya. Dimana apabila aspek aspek tersebut tidak dikelola dengan baik maka dapat
mengakibatkan hal yang tidak baik bagi organisasi tersebut.
Hal itu
menunjukkan bahwa kepemimpinan sangat penting dan harus diterapkan dalam sebuah
organisasi sehingga organisasi dapat menjadi terstruktur, rapi, konsisten,
efektif serta dapat mencapai tujuan bersama yang diinginkan.
Daftar
Pustaka:
Anjar,
Desty. 2012. Arti Penting Kepemimpinan
Dalam Organisasi. Desndesty. http://desndesty.blogspot.com/2012/11/arti-penting-kepemimpinan-dalam_7976.html.
15 April 2014. 14:27 WIB.
Kahar, Irawaty A. (2008). Konsep Kepemimpinan dalam Perubahan Organisasi (Organizational
Change) pada Perpustakaan Perguruan Tinggi. Dalam Jurnal Studi Perpustakaan
dan Informasi[Online], Vol.4, No.1, 7 halaman.Tersedia:
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/16090/1/pus-jun2008-%20(4).pdf.[15
April 2014, 13:05 WIB].
Kartono,Kartini.
1998. Pemimpin Dan Kepemimpinan Apakah
Pemimpin Abnormal Itu?. Jakarta:
PT RajaGrafindo Persada.
Lutfi, Muhammad. 2013. Implikasi Manajerial kepemimpinan Dalam Organisasi.Lutfi. http://muhammadlutfi27-lutfi.blogspot.com/2013/06/implikasi-manajerial-kepemimpinan-dalam.html.
15 April 2014. 14:30 WIB.
Setiawan,
Bahar Agus. 2013. Transformational
Leadership: Ilustrasi di Bidang Organisasi Pendidikan. Jakarta: PT
RajaGrafindo Persada.
Siagian,
Sondang P. 2010. Teori Dan Praktek Kepemimpinan.
Jakarta: Rineka Cipta.