Manusia Makhluk Yang Paling Sempurna

Tentunya pasti banyak yang bertanya-tanya mengapa manusia dikatakan sebagi makhluk yang paling sempurna?. Hal ini dapat dijelaskan sebagai berikut.

        Manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna jika dibandingkan dengan makhluk ciptaan Tuhan lainnya. Menurut kepercayaan agama islam, bukti bahwa manusia merupakan makhluk ciptaan Allah SWT. yang paling sempurna terdapat pada surat At-Tin ayat 4-6 yang artinya : "Sesungguhnya, telah Aku ciptakan manusia itu dalam sebaik-baik ciptaan. Kemudian akan Aku kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya, kecuali orang-orang yang beriman dan berbuat kebajikan.".

      Manusia disebut sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna disebabkan karena manusia memiliki semua sifat yang dimiliki oleh makhluk ciptaan Tuhan lainnya. Dan yang membedakannya yaitu manusia dibekali akal dan pikiran yang tidak dimiliki oleh makhluk ciptaan Tuhan lainnya. Mengutip dari salah satu pendapat bahwa sebagai contoh, manusia dan hewan sama-sama memiliki otak namun otak manusia dapat digunakan untuk berpikir secara sebaiknya sedangkan otak hewan tidak digunakan secara semestinya. Hal ini menekankan bahwa Tuhan menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna diantara makhluk ciptaan Tuhan yang lainnya.

       Peran akal bagi manusia adalah untuk mengendalikan diri dan hawa nafsu serta untuk mengambil keputusan. Dibantu dengan perasaan dimana manusia dapat memilah dan menentukan mana yang baik dan mana yang buruk. Dengan dapat membedakan mana yang baik dan mana yang buruk membuat manusia menjadi tahu apa yang harus dilakukan dan apa saja yang tidak harus dilakukan. Dengan kecerdasannya, manusia dapat membuat perencanaan untuk menghadapi situasi yang akan datang berdasarkan dari pengalaman sebelumnya. Selain itu manusia juga dibekali dengan fisik yang tergolong sempurna. 

       Akal dan pikiran tentunya memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Dengan kemampuan berpikir, manusia dapat mempelajari lingkungan sekitarnya. Manusia mampu membuat penemuan-penemuan yang dapat mendukung kehidupannya. Manusia juga dapat berbicara dengan menggunakan bahasa yang menjadi cikal bakal terjadinya komunikasi. Dengan adanya komunikasi manusia dapat bersosialisasi dan berinteraksi antar sesamanya mengingat bahwa manusia merupakan makhluk sosial yang saling bekerja sama untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. 

        Kita sebagai manusia yang merupakan makhluk yang paling sempurna sudah semestinya harus dapat menggunakan akal dan pikiran kita dengan sebaik-baiknya.

Sumber :


  1. http://patriciaselanno.blogspot.co.id/2011/12/makalah-isbd-manusia-sebagai-makhluk.html. Diakses pada tanggal 23 Desember 2015.
  2. Maulana, Ahmad. 2013. http://amvanalion.blogspot.co.id/2013/04/manusia-makhluk-paling-sempurnabaik.html. Diakses pada tanggal 23 Desember 2015.

Pengertian Tanggung Jawab dan Tanggung Jawab Sebagai Mahasiswa

Pengertian Tanggung Jawab

       Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) tanggung jawab dapat diartikan sebagai keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Menurut sudut pandang hukum dapat diartikan sebagai fungsi menerima pembebanan sebagai akibat sikap pihak sendiri atau pihak lain.

          Untuk lebih jelasnya, tanggung jawab merupakan suatu tindakan yang memerlukan kesadaran dari pribadi diri kita untuk menanggung segala hal yang telah kita perbuat sebelumnya. Dengan siap menerima berbagai konsekuensi yang ditimbulkan oleh perbuatan kita maka dapat dikatakan bahwa kita merupakan pribadi yang bertanggung jawab. Dalam konteks lain tanggung jawab juga dapat dikaitkan dengan kewajiban dan tugas yang telah diamanahkan terhadap diri kita. Apabila kita telah diberikan amanah untuk melakukan suatu tugas, maka melakukan dan menyelesaikan tugas itu dengan baik merupakan bentuk pertanggungjawabannya. 

          Dengan menjadi pribadi yang bertanggung jawab selain mendapatkan kepuasan batin, kita juga akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan dari orang lain yang tentunya akan sangat membantu kita dalam menjalin hubungan dengan orang maupun kelompok lain, dengan mengingat bahwa manusia merupakan makhluk sosial yang tidak akan pernah terlepas dari hubungan dengan manusia lainnya. 


Tanggung Jawab Sebagai Mahasiswa

         Menurut pendapat saya, tanggung jawab saya sebagai seorang mahasiswa banyak macamnya. Saya akan menguraikan beberapa hal diantaranya. Dimulai dari tanggung jawab yang paling utama yaitu terhadap Tuhan Yang Maha Esa hal ini dapat diwujudkan dengan menjadi pribadi mahasiswa yang beriman dan berakhlak baik. Yang kedua yaitu tanggung jawab terhadap orang tua atau wali yang telah membiayai dan memfasilitasi kita. Dengan mengingat bahwa banyak hal yang telah dikorbankan oleh mereka menjadikan kita agar dapat menjalankan tugas kita sebagai mahasiswa dengan benar dan tidak menyalahgunakannya. 

         Yang ketiga yaitu tanggung jawab terhadap kampus tempat kita menimba ilmu dan berkaitan dengan kewajiban kita sebagai mahasiswa. Hal ini dapat diwujudkan dengan menjaga dan mengharumkan nama baik kampus serta menaati aturan yang berlaku. Terlebih lagi sebagai mahasiswa aturan yang mengikat lebih bebas dibandingkan dengan jenjang pendidikan sebelumnya. Hal ini tentunya membuat mahasiswa agar lebih bertanggung jawab atas tindakannya. Salah satu contoh paling kongkrit yaitu dalam kegiatan kuliah kita akan dilatih dalam mempertanggungjawabkan argumen dan pendapat kita pada saat sidang.  

        Dan yang terakhir adalah tanggung jawab terhadap apa yang telah kita peroleh. Salah satu contoh hal yang kita peroleh sebagai mahasiswa adalah nilai atau biasa disebut indeks prestasi kumulatif. Sebagai mahasiswa kita harus dapat mempertanggungjawabkan nilai tersebut dengan cara mengimbangi kemampuan dengan nilainya, dan yang paling penting adalah berlaku jujur pada saat proses memperoleh nilai tersebut.


Daftar Pustaka :

  1. Mutaqqien, Naufal. 2013. Mengenal Arti Kata "Tanggung Jawab". http://www.kompasiana.com/nopalmtq/mengenal-arti-kata-tanggung-jawab_5529e68b6ea8342572552d24. Diakses pada tanggal 23 Desember 2015.
  2. KBBI. http://kbbi.web.id/tanggung%20jawab. Diakses pada tanggal 23 Desember 2015.



 
My Story Blog Design by Ipietoon